LIGA INDONESIA,- Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin membantah isu yang menyebutkan dirinya dan Sekjen PSSI Tri Goestoro akan dicopot dalam waktu dekat.
Menurut dia, perbedaan pendapat dalam organisasi adalah hal yang lumrah. Belakangan ini, isu perpecahan di tubuh PSSI muncul ke permukaan. Kabarnya, ada anggota Komite Eksekutif yang mempertanyakan beberapa kebijakan PSSI yang diambil tanpa melalui rapat Komite Eksekutif. Sebagai buntut dari perpecahan ini, Tri Goestoro diisukan akan diganti.
Sementara Djohar sendiri sempat dikabarkan akan dilengserkan melalui mekanisme Kongres Luar Biasa (KLB). Djohar membantah isu-isu tersebut. Dia juga menyesalkan munculnya isu itu di tengah persiapan timnas Indonesia menghadapi Iran di Pra-Piala Dunia 2014.
"Tidak benar Sekretaris Jenderal Tri Gustoro akan diganti. Perbedaan pendapat dalam organisasi adalah wajar dalam era demokratisasi saat ini, namun bukan kemudian yang berbeda pendapat itu terus harus diganti. Itu cara-cara masa lalu," tegas Djohar.
"Di samping tidak benar juga mengganggu konsentrasi para pemain tim nasional yang akan berlaga di Iran itu. Para pemain mengatakan kenapa ketika pengurus PSSI yang sedang mempunyai perhatian yang besar ke timnas dimunculkan berita itu," tandasnya.
Djohar juga membantah bahwa ada permintaan Kongres Luar Biasa dari klub-klub untuk melengserkan dirinya. Tapi dia membenarkan bahwa memang ada yang berupaya melengserkan dirinya. Namun, ia berharap agar mekanisme Kongres Luar Biasa yang sudah diatur dalam Statuta PSSI dapat dipahami dengan benar. (jpnn)
Home » Berita Super Liga » Djohar Membenarkan Ada Upaya Melengserkan Dirinya