ISL,- Pertandingan seru berlangsung di stadion Bumi Kartini, Jepara, Jumat malam (19/5) antara tuan rumah Persela Lamongan dan tamunya Persija Jakarta. Persela terusir dari home basenya stadion Surajaya Lamongan dikarenakan tidak mendapat ijin dari pihak keamanan yang sedang sibuk pengamanan pemilukada kabupaten Lamongan.
Kutukkan tak pernah menang lawan Persija Jakarta terus berlanjut menggelayuti Persela Lamongan. Permainan terbuka yang diperagakan kedua tim malam ini, harus memupus harapan Persela Lamongan untuk memetik poin penuh dari Persija Jakarta. Hingga babak ke-2 berakhir Persela Lamongan kalah 3-4 atas Persija Jakarta.
Pertandingan kedua tim yang disaksikan sekitar 2.000 penonton tersebut tampak berlangsung dalam tempo yang cepat. Kedua tim tampil terbuka dengan melancarkan serangan ke daerah pertahanan lawan,
Babak pertama, Persija Jakarta lebih mendominasi jalannya pertandingan dengan serangann yang dibangun dari sayap kanan (Ismed Sofyan), tengah-depan (Bambang Pamungkas, Serge Emalue, dan M. Ilham), serta sayap kiri (Agus Indra).
Sebaliknya, Persela Lamongan tampak lebih banyak mengandalkan serangan balik jika ada kesempatan untuk menyerang kubu tim Macan Kemayoran itu. Justru dengan strategi serangan balik tersebut, Persela Lamongan berhasil unggul lebih dahulu 1-0 melalui gol yang dicetak Tomo Aki Komarida pada menit ke-19.
Persija Jakarta berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol yang dicetak M. Ilham pada menit ke-35. Gol tersebut terjadi melalui serangan yang cepat. Ilham dari sayap kanan langsung menusuk dengan melepaskan tendangan keras di sisi kiri pertahanan Persela Lamongan. Tendangannya gagal diantisipasi kiper Persela, Dedy Iman.
Satu menit kemudian atau menit ke-36, penyerang Persela Lamongan, Franco Hita, berhasil mengungguli Persija Jakarta menjadi 2-1. Gol tersebut terjadi setelah Hita terlepas dari jebakan "off side" yang dipasang pemain belakang Persija dan tinggal berhadapan dengan kiper Persija M. Yasir, bola diangkat dan berhasil melewati kiper Persija Jakarta itu.
Persija kembali berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui gol tendangan bebas yang dilakukan Ismed Sofyan pada menit ke-40. Tendangan keras dan melengkung tersebut gagal diantisipasi kiper Persela. Hingga pertandingan babak pertama usai, kedudukan kedua tim sama kuat yaitu 2-2.
Pada babak kedua, tim Macan Kemayoran tersebut kembali lebih banyak menguasai jalannya pertandingan dengan serangan yang dibangun dari berbagai penjuru, sedangkan Laskar Joko Tingkir pada awal babak kedua itu lebih banyak mengandalkan serangan balik seperti halnya pada babak pertama.
Akhirnya Persija menambah kemenangan menjadi 2-3 melalui gol yang dicetak Bambang Pamungkas pada menit ke-62 melalui tendangan kaki kirinya setelah melakukan serangan bekerja sama dengan M. Ilham dan Aliyudin yang masuk menggantikan Sergei Emalue. Tendangan keras tersebut gagal diantisipasi kiper Persela Lamongan, Dedy Iman.
Kapten tim Persija, Bambang Pamungkas, kembali mencetak gol hingga kedudukan menjadi 2-4 pada menit ke-70. Gol tersebut terjadi setelah M. Ilham melancarkan tendangan langsung ke arah kiper Persela dan mental, kemudian disambar Bambang Pamungkas tanpa bisa diantisipasi oleh Dedy Iman.
Persela Lamongan memperkecil kekalahan menjadi 3-4 melalui gol yang dicetak Dicky Firasat pada menit ke-81. Pemain yang masuk menggantikan Franco Hita tersebut memanfaatkan tendangan pemain belakang Persija Jakarta dan membentur kepala Dicky kemudian mental, dan masuk ke gawang Persija Jakarta Pusat.
Hingga pertandingan usai kedudukan tetap 3-4 untuk kemenangan Persija Jakarta. Wasit Mardi selama pertandingan itu mengeluarkan kartu kuning untuk Fahrudin Mustafic (Persija).
PELUANG USAHA :
Home » Persija Jakarta » Match Review : Persela Lamongan vs Persija Jakarta (3-4)