Liga Indonesia,- Laga Perang Bintang yang menjadi penutup kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2009/2010 pada 6 Juni mendatang akhirnya dipindahkan ke Malang, Jawa Timur. Pertandingan yang mempertemukan tim All-Star ISL dengan Arema Indonesia selaku juara Indonesia Super League musim ini batal dilaksanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, karena pertimbangan keamanan.
"Liga sudah bertemu dengan Polda Metro. Perang Bintang tidak bisa dilaksanakan di Jakarta karena imbas gangguan keamanan yang terjadi usai pertandingan Persija Jakarta dan Arema Indonesia pada 30 Mei lalu. Kami minta maaf pada siapa pun yang ingin menyaksikan Perang Bintang di Jakarta," kata Chief Executive Officer PT Liga Indonesia Joko Driyono kepada wartawan di kantornya, Rabu (2/6).
Usai pertandingan antara Persija Jakarta dan Arema Indonesia, sempat terjadi gangguan keamanan dan kerusuhan yang dilakukan sebagian oknum Jakmania, suporter Persija Jakarta. Pusat perbelanjaan di kawasan Senayan termasuk yang menjadi sasaran perusakan oleh Jakmania. Bahkan pihak kepolisian yang merazia sebelum pertandingan menemukan puluhan senjata tajam dan beberapa bom molotov dibawa Jakmania.
"Kepolisian menilai tindakan oknum Jakmania itu meresahkan masyarakat, jadi pertandingan Perang Bintang di Jakarta tidak diberikan izin untuk mengantisipasi hal itu. Padahal dua minggu sebelum pertandingan 30 Mei, Liga sudah mendapat 'lampu hijau' bahwa Perang Bintang bisa di Jakarta," kata Joko.
Laga perang Bintang di Malang akan menggunakan Stadion Kanjuruhan dengan jumlah tiket yang disediakan sekitar 40 ribu lembar. Dengan adanya pemindahan ini, maka pemesanan tiket untuk pertandingan di Jakarta akan dibatalkan. "Yang merekomendasikan pindah ke Malang pun pihak Polda Metro sendiri. Dan panitia pertandingan Arema Indonesia serta kepolisian Malang juga sudah setuju laga ini dilangsungkan di sana," kata Joko.
Pemindahan pertandingan ini membuat beberapa agenda seperti Perang Bintang U21, kunjungan sosial, dan festival sepak bola terpaksa dibatalkan. Ajang festival sepak bola akan diundur pelaksanaannya pada Agustus nanti berbarengan dengan final Piala Indonesia.
Para pemain All-Star yang sudah terpilih akan berangkat dari Jakarta pada 5 Juni menuju Malang. "Waktu pertandingan tetap tidak berubah, pukul 19.30. Sebelumnya akan diusahakan acara pertemuan dengan suporter tapi tempatnya belum dipastikan antara Stadion Gajayana atau Kanjuruhan," kata Joko.
PT. Liga pun masih berupaya agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bisa hadir di Malang untuk menyerahkan trofi Indonesia Super League kepada Arema Indonesia. "Kami akan bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olah Raga untuk melakukan lobi agar Presiden bisa hadir," kata Joko mengakhiri. (sumber:tempo)
PELUANG USAHA :
Home » Indonesia Super League » Laga Tim All Star vs Arema Indonesia Dipindah Ke Malang