Pelatih PSPS, Abdul Rahman Gurning, menyatakan anak asuhnya dalam kondisi siap tempur. Moral para pemain yang sedang terangkat diyakini Gurning akan menjadi senjata menentukan untuk meraih kemenangan atas Persela.
"Kami sudah sangat siap menghadapi pertandingan ini. Kondisi dan atmosfer tim juga sangat mendukung setelah berhasil memetik kemenangan atas Deltras. Kemenangan itu sangat memotivasi kami dalam pertandingan ini," kata Gurning.
Gurning mengungkapkan bahwa pihaknya mewajibkan kemenangan dalam laga ini. Pasalnya, ini merupakan laga kandang ketiga bagi PSPS, yang harus dimanfaatkan untuk mengumpulkan poin. PSPS sempat kehilangan poin penuh saat ditahan Persija Jakarta di Stadion Agus Salim Padang dalam laga perdana. "Memang saat melakukan laga kandang di Padang kami tidak maksimal, faktor suporter sangat berpengaruh. Jadi kami berharap dukungan suporter akan menambah semangat kami seperti saat melawan Deltras," ujarnya.
PSPS sendiri akan mendapat tambahan tenaga baru dengan kehadiran gelandang Alamsah Nasution. Mantan pemain Sriwijaya ini tidak bisa bermain saat melawan Deltras, karena mendapat kartu merah ketika tampil menghadapi Persija. Gurning pun menjanjikan timnya akan bermain menyerang sejak menit awal, yakni dengan mengandalkan Alamsah di lini tengah dan duet M. Isnaini serta Herman Dzumafo di lini depan.
"Kami sudah meningkatkan penyelesaian akhir dalam latihan terakhir. Sewaktu melawan Deltras, kami mendapatkan banyak peluang meski hanya berhasil mencetak satu gol. Tapi itu juga masalah serius di lini depan. Saya percaya dengan penyerang-penyerang kami," tutur Gurning.
Meski akan bermain menyerang, Gurning juga menyatakan timnya tetap akan mewaspadai serangan-serangan balik Persela. Menurut Gurning, Persela merupakan tim bagus yang punya pemain-pemain berpengalaman di semua lini. "Mereka punya Charis Yulianto dan Fabiano di barisan pertahanan. Di depan ada Jimmy Suparno yang cepat dan Reduane Barkowi yang tajam," katanya.
Sementara itu dipihak lain, Persela Lamongan siap bangkit dari kekalahan dan bertekad untuk mencuri poin dari tuan rumah PSPS Pekanbaru, dalam laga tandang keduanya. Asisten Manajer Persela, Yuhronur Efendi, mengatakan timnya sudah melakukan evaluasi dari hasil buruk saat ditaklukkan tuan rumah Persija Jakarta 0-2 akhir pekan lalu.
"Kami sudah gagal merebut poin dari Persija, sehingga kami harus berjuang maksimal untuk meraihnya di Pekanbaru. Ini sesuai target awal, kami ingin pulang tidak dengan tangan hampa," katanya.
Pada Liga Super musim lalu, Persela sukses membawa pulang poin dari Pekanbaru setelah mampu menahan imbang tanpa gol tuan rumah PSPS. "Kami melihat kekuatan PSPS musim ini tidak banyak berubah dibanding musim lalu. Mudah-mudahan anak-anak bisa meredam permainan lawan," tambah Yuhronur.
Pelatih Persela, Subangkit, yang dihubungi terpisah mengatakan anak asuhnya sudah melupakan kegagalan saat lawan Persija dan siap tempur menghadapi PSPS. "Anak-anak sudah siap tempur dan kondisi mental mereka juga cukup bagus. Saya juga sudah minta mereka bermain lebih baik untuk membawa pulang poin," katanya.
Subangkit menambahkan penampilan lini pertahanan timnya yang kurang maksimal saat menghadapi Persija, diharapkan tidak terulang lagi. Apalagi, PSPS memiliki seorang penyerang berbahaya Herman Dzumafo Epandi yang pergerakannya harus diwaspadai, karena naluri golnya cukup bagus.
Baca Juga :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011
PELUANG USAHA :
