Arema Indonesia vs PSPS Pekanbaru : David and Goliath

Diposkan oleh Unknown on 14 April 2011

Liga Primer Indonesia
LIGA INDONESIA,-  Kesebelasan PSPS Pekanbaru hanya bertekad mengimbangi permainan tim tuan rumah Arema Indonesia dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (15/4).

“Kita semua tahu Arema ini tim hebat. Kami sadar diri. Kami akan mengimbangi permainan mereka dengan berusaha maksimal. Semua pemain mereka harus diwaspadai,” kata Afrizal, asisten pelatih PSPS, dalam jumpa pers di kantor Arema, Jalan Sultan Agung 9, Kota Malang, Kamis (14/4). Ia didampingi rekannya, Boy Sabirin, asisten manajer.

Afrizal tidak memperjelas maksud mengimbangi permainan Arema. Namun, ia mengaku sangat sulit menang di kandang Arema jika merujuk rekor pertemuan kedua tim.

Askar Batuah belum pernah menang di Malang. Sejak promosi pertama kali di tahun 2002, PSPS sudah sembilan kali berjumpa Singo Edan. Arema menang dua kali, enam kali imbang, dan sekali sekali kalah. Dari empat pertandingan kandang PSPS, Arema menang satu kali dan tiga kali seri. Hasil seri terakhir didapat PSPS dan Arema pada Rabu, 12 Januari 2011. Kedua tim berbagi angka satu-satu.

Afrizal menyangkal persiapan skuad PSPS tidak maksimal gara-gara partai kandang melawan Persiwa Wamena, Senin (11/4), terpaksa dibatalkan akibat kerusuhan yang muncul dalam pemilihan kepala daerah Kuantan Singingi.

“Negatifnya, kami ikut malu. Positifnya, kami justru bisa mengumpulkan banyak energi sehingga tak terlalu membutuhkan recovery (pemulihan) walau sudah menempuh jarak yang jauh dari Pekanbaru ke Malang,” kata dia.

Sedangkan Arema bertekad menang untuk menjaga peluang menyodok Semen Padang dari peringkat kedua klasemen sementara LSI, sekaligus mempertahankan supremasi atas PSPS. Semen Padang menghuni peringkat kedua dengan poin 38. Arema di bawahnya dengan poin 34.

Joko Susilo alias Gethuk, sang asisten pelatih, memastikan Arema sudah siap melumat PSPS. Arema akan merancang strategi berbeda dari strategi yang diterapkan saat menyikat Persija Jakarta 2-1, Minggu (10/4) malam.

“Kami telah melakukan evaluasi dari hasil laga melawan Persija. Jelas akan ada sejumlah perubahan. Tapi perubahan itu tak boleh diperjelas di sini karena itu menyangkut strategi kami. Yang jelas semua lini telah kami evaluasi dan bisa jadi bakal ada perombakan di semua lini,” kata Gethuk.

Gethuk menyebut kemungkinan Noh Alam Shah alias Along absen. Penyerang merangkap kapten tim ini dilaporkan dokter tim sedang tidak sehat. Pengatur serangan Esteban Guillen pun masih dalam proses penyembuhan cedera hamstring.

Selain itu, duet penyerang muda, Yongki Aribowo dan Sunarto, ditambah bek kanan Zulkifli Syukur, juga dipastikan absen. Yongki dan Zulkifli terkena akumulasi kartu kuning. Sedangkan Sunarto diganjar kartu merah saat Arema menjamu Persija.

Namun, walau banyak pemain yang absen, Gethuk memastikan kekuatan Arema tidak bakal tergerus karena Arema masih memiliki sejumlah pemain muda yang performanya mulai mengkilap. Pemain-pemain muda ini mungkin akan dimainkan di semua lini.

Baca Juga :
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
»  KLASEMEN dan TOP SKOR LIGA PRIMER INDONESIA 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011

PELUANG USAHA :