Dualisme Kepemimpinan di Arema Indonesia Meruncing

Diposkan oleh Unknown on 30 March 2011

Liga Primer Indonesia
LIGA INDONESIA,-  Konflik di dalam manajemen Arema Indonesia makin meruncing. Kedua pihak yang berseberangan saling mengklaim sebagai pemilik suara yang sah di kongres PSSI di Pekanbaru, 25-26 Maret kemarin.

Direktur PT Arema Indonesia Siti Nurzanah menjelaskan, kehadiran dirinya bersama Ketua Yayasan Arema Muhamad Nur (bukan Muhammad Noer) ke kongres PSSI di Pekanbaru sudah benar dan sah berdasarkan Surat Mandat Nomor: 01/AREMA/III/2011 tanggal 22 Maret 2011, yang ditandatangani Muhamad Nur dan Rendra Kresna selaku Bendahara Yayasan Arema.

“Saya datang dengan membawa legalitas tertulis dan ditandangani otoritas yayasan. Sampeyan silakan baca dua surat ini,” kata Siti kepada Tempo, Rabu (30/3), seraya menyodorkan dua lembar surat.

Tempo dan Siti berbincang selama 4 jam lebih, mulai pukul 11.00 sampai 14.10 WIB di sebuah kafe dekat Universitas Muhammadiyah Malang di Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Surat kedua bernomor 02/AREMA/III/2011. Pokok suratnya adalah pemberitahuan kepada Ketua Umum PSSI mengenai susunan pengurus Arema Indonesia. Surat ini dilampiri akta notaris kepengurusan.

Dalam surat jelas tertulis struktur organisasi Yayasan Arema terdiri dari Darjoto Setyawan (pembina), Muhamad Nur (ketua), Mudjiono Mudjito (sekretaris), Rendra Kresna (bendahara).

Untuk nama Darjoto tertera keterangan dalam tanda kurung “mengundurkan diri bulan September 2009”. Sedangkan untuk nama Mudjiono tertera keterangan dalam tanda kurung “mengundurkan diri bulan Juli 2010”.

Di bawah struktur Yayasan Arema ada struktur organisasi Direksi PT Arema Indonesia: Gunadi Handoko (direktur utama), Muhamad Nur (penjabat direktur utama), dan Siti Nurzanah (direktur). Untuk nama Gunadi tertera keterangan dalam tanda kurung “mengundurkan diri bulan Maret 2010”.

Kedua surat itu ditembuskan ke tujuh pihak: Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Badan Liga Indonesia, KONI Provinsi Jawa Timur, KOI Provinsi Jawa Timur, dan Pengurus Daerah PSSI Provinsi Jawa Timur.

Sebanyak 78 pemilik suara PSSI yang meneruskan kongres sama sekali tidak membahas soal Liga Primer Indonesia (LPI).

“Kehadiran saya untuk melaksanakan instruksi lisan dari Pak Nur dan mandat dari yayasan. Di sana kami fokus membahas perubahan dan revolusi PSSI. Soal LPI tidak dibahas sama sekali. Saya dan Pak Nur pun tidak punya misi membawa Arema ke LPI; sama sekali tidak ada. Itu fitnah,” kata pengusaha pupuk itu.

Siti dan Nur tidak lagi berpikir tentang LPI karena dia yakin suatu saat tidak ada lagi LSI dan LPI. Kedua kompetisi mungkin hanya ada satu, seperti penyatuan kompetisi perserikatan dan Liga Sepakbola Utama atau Galatama pada tahun 1994.

Sebaliknya, Siti Nurzanah menegaskan lagi bahwa kehadiran di kongres PSSI di Pekanbaru untuk meneruskan aksi revolusi PSSI yang dulu disuarakan Aremania, julukan suporter Arema, sejak 19 Maret 2008. Aremania telah menjadi pelopor aksi revolusi PSSI.

Tapi setelah Kongres Sepakbola Nasional, 30-31 Maret 2010, di Hotel Santika, Kota Malang, semangat merevolusi PSSI mengendur dan bahkan hilang. Alhasil, Aremania mendapat banyak kritik dan kecaman dari komunitas suporter lainnya hanya gara-gara ada kelompok Aremania yang sangat patut diduga mendukung Nurdin Halid.

“Apa jadinya jika wakil Arema di kongres PSSI adalah kubu yang pro Nurdin. Kalau dia yang terpilih, maka perjuangan Aremania dulu jadi sia-sia dong,” seraya mengoreksi jabatannya di PT Arema Indonesia. “Jabatan saya yang resmi dan benar adalah direktur, bukan direktur bisnis seperti ditulis media selama ini.”

Dia pun tegas-tegas membantah pernyataan Abriadi Muhara, Pelaksana Harian PT Arema Indonesia merangkap asisten manajer tim, bahwa dia dan Nur dikawal sejumlah pria berbadan tegap dan berambut cepak, yang diasosiasikan tentara atau polisi. Pernyataan ini disampaikan dalam jumpa pers pertandingan Arema melawan Sriwijaya FC, Minggu (27/3) malam. Abriadi juga dianggap berbohong dengan mengatakan merasa dihalang-halangi di dalam kongres.

“Asal tahu saja. Pria-pria tegap berambut cepak itu ya pengurus-pengurus klub LSI sendiri, seperti Pak Umuh Muhtar (manajer Persib Bandung), Pak Jhon Banua (manajer Persiwa), dan Pak Usman (Fakaubun, Sekretaris Umum PSSI Provinsi Papua). Pengurus lainnya kan memang berbodi macam preman atau tentara begitu,” katanya sambil menunjuk foto-foto dirinya bersama sejumlah pengurus klub. Dia juga mengaku bertemu Abriadi tapi tidak saling bertegur sapa.

Abriadi menanggapi pernyataan Siti Nurzanah. Menurutnya, surat yang ditunjukkan Siti ke publik itu sengaja ingin mengait-ngaitkan atau mengusik Rendra untuk membenarkan aksi mereka.

“Bagi saya, surat itu belum mengusik saya. Mereka sengaja ingin mengusik atau memancing saya. Ada waktunya saya nanti bersikap dan bersuara tegas nanti saya sudah sangat merasa terganggu. Saat ini saya masih tenang-tenang saja,” katanya kepada Tempo.

Ia pun kembali menegaskan diri sebagai wakil Arema yang sah di kongres PSSI di Pekanbaru. Ia pula yang jadi wakil Arema di kongres tahunan di Bali, 21-22 Januari lalu. Dasarnya, ia mendapat mandat tertulis dari Rendra Kresna selaku presiden klub. Rendra tak bisa hadir di Bali karena sedang mengikuti orientasi kepala daerah di Kementerian Dalam Negeri.

Namun, ia tidak menjawab apakah surat mandat yang dibawa ke kongres PSSI di Pekanbaru sama dengan surat mandat yang dibawanya ke kongres PSSI di Bali. Ia menyarankan Tempo bertanya pada Rendra.

“Waduh, kalau itu saya serahkan ke PSSI karena mereka mintanya yang asli,” Abriadi berdalih ketika ditanya kenapa tidak ingin mempublikasikan surat mandat yang diterimanya seperti yang dilakukan Siti Nurzanah.

(tempo)

Baca Juga :
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
»  KLASEMEN dan TOP SKOR LIGA PRIMER INDONESIA 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
»  JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011

PELUANG USAHA :