Rapat EXCO PSSI Lahirkan Keputusan "Gila"

Diposkan oleh Unknown on 22 September 2011

LIGA INDONESIA,-  Keputusan ‘gila’ lahir dari Rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (22/9) dinihari. PSSI memutuskan menambah jumlah peserta kompetisi dari 18 klub menjadi 24 klub. Keputusan ini sangat mengejutkan karena sejak zaman Agum Gumelar, PSSI sudah berusaha sekuat tenaga untuk mengurangi jumlah peserta kompetisi tertinggi dengan jumlah ideal 16 klub.

“Format kompetisi tetap satu wilayah sesuai amanat kongres Bali. Tetapi untuk sesuai pasal 37 statuta PSSI, Komite Eksekutif berhak menentukan jumlah klub, maksimal 24 klub,” kata Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin usai rapat.

Menurut dia, 24 klub yang turun di kompetisi tertinggi itu adalah 14 klub Indonesia Super League (ISL), empat klub promosi serta enam klub baru berdasarkan penunjukan dan penyaringan oleh PSSI.

Klub peserta kompetisi yang berpeluang turun di kompetisi tertinggi yaitu Persipura, Arema, Persija, Semen Padang, Persib, Persisam, Persiba, Persela, Sriwijaya FC, Persiwa, Deltras, PSPS, Pelita Jaya dan Persijap. Sedangkan empat klub promosi dari Divisi Utama adalah Persiba Bantul, Persiraja Banda Aceh, Mitra Kukar dan pemenangan play off Persidafon Dafonsoro.

Untuk enam klub baru yang ditunjuk oleh PSSI guna melengkapi 24 klub adalah Persema Malang, Persibo Bojonegoro, PSM Makassar, PSMS Medan, Bontang FC dan Persebaya Surabaya.

“Tetapi semuanya harus mampu lolos verifikasi maksimal 26 September terutama terkait dengan pendanaan dan infrastruktur terutama stadion,” katanya.

Djohar menjelaskan, pertimbangan dimasukkannya enam klub baru itu diantaranya adalah untuk eks Liga Primer Indonesia (LPI) (Persema, Persibo dan PSM) telah diputihkan dari sanksi yang diterima.

Untuk pemilihan klub PSMS Medan dan Persebaya Surabaya, kata dia, didasarkan pada banyaknya pendukung dan sejarah serta keinginan dari sponsor. Sedangkan Bontang FC dipilih karena terbaik dari klub yang didegradasi.

“Data ini belum final. Jika ada yang tidak lolos verifikasi maka jumlah klub akan berkurang seiring dengan hasil verifikasi,” tandas Djohar.
(tribunsport.com)