Bukan sebagai the best suporter di Indonesia, Aremania tercatat sebagai penonton terbanyak antar klub di ASEAN dan berada di peringkat tujuh di Asia. Data rata-rata penonton terbanyak ini diperoleh dari forum sepakbola Asia, kemarin.
Update data dari forum sepakabola Asia untuk Arema Indonesia diketahui sampai dengan bulan April atau di pertandingan ke-21. Dan jika laga hukuman tanpa penonton lawan Persib Bandung tidak dihitung, maka rata-rata penonton di Stadion Kanjuruhan berjumlah 28.770 penonton.
Terlepas kondisi nyata di lapangan, untuk tingkat Asia, Arema masih berada dibawah tim Teraktor TBZ (Iran) rata-rata 58.077 penonton, Urawa Red Diamonds (Jepang) rata-rata 44.210 penonton, Perspolis TEH (Iran) rata-rata 38.077 penonton, Beijing Guo’an (China) rata-rata 37.528 penonton, Albirex Niigata (Jepang) rata-rata 33.446 penonton dan Esteghlal TEH (Iran) rata-rata 32.143 penonton.
Sedangkan untuk tim asal Indonesia lainnya, Persib Bandung berada di peringkat 14 dengan rata-rata 20.766 penonton tiap pertandingan. Atas rekor rata-rata penonton terbanyak untuk tingkat ASEAN ini, panpel Arema mengaku bangga dengan dukungan Aremania selema ini.
‘’Terus terang saya baru dengar informasi ini, dan saya bangga mendengarnya, karena ini adalah prestasi dari Aremania yang selama ini ikut bertanggung jawab untuk membesarkan tim kesayangannya,’’ ungkap Ketua Panpel Arema, Abriadi, kemarin sore.
‘’Kebetulan pada pelaksanaan babak 32 besar Piala Indonesia kemarin, PT. Liga Indonesia memberi predikat A untuk pelaksanaan di Malang, karena salah satu faktor penilaiannya adalah antusiasme penonton yang tinggi,’’ sambungnya.
Hampir di setiap pertandingan Arema, baik itu big match atau bukan, Aremania selalu memadati stadion Kanjuruhan. Menurut Abriadi, ini menunjukkan bentuk kepedulian Aremania akan kejayaan tim Arema.
‘’Rasa sosial Aremania untuk bisa melihat tim Arema berjaya sangat bagus. Mereka turut serta agar tim Arema ini meraih hasil maksimal. Harus diakui, antusiasme Aremania ini luar biasa,’’ yakin Ketua Panpel yang menggantikan posisi Abdul Haris ini.
Harapannya kedepan, prestasi yang diraih Aremania ini minimal bisa dipertahankan dan lebih baik jika bisa ditingkatkan. Salah satu satu syarat penting untuk peningkatan rata-rata penonton adalah menambah kapasitas penonton di stadion Kanjuruhan.
‘’Minimal kita bisa mempertahankan rekor ini, dan tentunya kita berharap dukungan dari pihak Pemerintah daerah, khususnya dari Pemerintah Kabupaten Malang untuk bisa merespon kondisi stadion. Ya kita harap, kapasitas stadion Kanjuruhan bisa ditambah,’’ lanjut Abriadi.
"SELAMAT BUAT AREMA dan AREMANIA, TERUSLAH BERBENAH UNTUK MENJADI AGENT OF CHANGES DALAM CARUT MARUT SEPAKBOLA INDONESIA SAAT INI"