ISL,- Posisi Persebaya Surabaya di Superliga masih belum aman. Bila tak waspada, Persebaya terancam kembali ke Divisi Utama alias terdegradasi. Apalagi empat pertandingan tersisa akan dilakukan di luar kandang dan harus menghadapi tim-tim kuat.
Bagaimana tidak. Menjelang berakhirnya kompetisi, Persebaya akan melakoni pertandingan tandang ke Papua dan Kalimantan. Diawali dengan pertandingan melawan tuan rumah Persipura, Minggu (16/5) dan dilanjutkan dengan pertandingan melawan Persiwa di Wamena, Rabu (19/5).
Usai dari Papua, Persebaya menyeberang ke Kalimantan untuk menghadapi Persisam dan Bontang FC. Baik Persisam dan Bontang FC membutuhkan tambahan poin untuk mengamankan posisinya di Superliga.
Pelatih Rudy W. Keltjes telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi sisa pertandingan liga. Apalagi, mereka juga masih harus bertarung di Piala Indonesia.
"Kuncinya adalah bermain efektif dengan pola pendek merapat. Saya berharap kerjasama dari kaki ke kaki lebih rapi. Ini lebih menguntungkan terutama karena Persebaya memiliki jadwal laga yang cukup padat," kata Rudy.
Menurutnya, permainan dengan umpan-umpan panjang lebih berpotensi kehilangan bola. Karena itu, Rudy akan menghindari strategi memainkan bola-bola panjang.
"Lebih baik bermain pendek saja. Umpan panjang bisa dilakukan saat hendak melakukan finishing," tegasnya.
Persebaya memiliki waktu istirahat panjang karena pertandingan melawan Persik dibatalkan. Sebelum melakukan tur ke luar Jawa, Persebaya akan bertarung di Piala Indonesia. (sumber:goal.com)
Home » Persebaya Surabaya » Persebaya Main Efektif, Bila Tidak Ingin Terdegradasi