“Kami mematok mampu menahan imbang Persiba di kandangnya,” kata Pelatih Pelita Jaya, Jajang Nurjaman, Selasa (5/10). Dalam latihan Pelita Jaya, Jajang memberikan porsi latihan ringan kepada dua pemain asingnya yaitu Shibakoya Yuichi dan Tomoyuki Sakai.
Dua pemain berdarah Jepang diharapkan mampu mendobrak barisan pertahanan Persiba yang dikawal Mijo Dadic sebagai palang pintu tangguh. Namun demikian, Jajang juga mewaspadai performa tim ‘Beruang Madu’ yang terkenal jago kandang saat bertanding di hadapan pendukungnya di Balikpapan.
Pelita Jaya akan menerapkan strategi permainan cenderung bertahan dengan mengandalkan serangan balik memanfaatkan kelengahan pertahanan lawan. “Kami juga meti hati-hati melawan Persiba, mereka jago di kandangnya,” ujarya.
Jajang juga akan memerintahkan anak asuhnya untuk memberikan penjagaan lebih disiplin kepada dua striker Persiba yang piawai mengoyak jaring lawan. Dia menyebutkan, striker Aldo Baretto (Paraguay) dan Khairul Amri (Singapura) yang terbukti mempunyai kemampuan skill , teknik dan fisik di atas rata-rata pemain negeri ini. “Dua pemain asing Persiba perlu mendapatkan perhatian lebih serius,” katanya.
Pelita Jaya juga dipastikan tanpa dua pilarnya Dedy Kusnandar dan Ruben Sanadi. Kedua pemain ini mengalami cidera sehingga tidak dibawa dalam tur kali ini. Pelatih Pelita Jaya Jajang Nurjaman hanya membawa 18 pemain termasuk dua legiun asingnya Tomoyuki Sakai dan Yuichi Shibakoya.
Tanpa Dedy dan Ruben tidak membuat skuad The Young Guns panik. Pasukan muda Jajang dalam kondisi siap menghadapi tuan rumah Persiba Balikpapan.
"Dikatakan fullteam tidak juga karena ada dua pemain cedera," kata Jajang setelah memimpin Ardan Aras cs ujicoba lapangan di Stadion Persiba, Selasa (5/10/2010). Jajang mengakui tim mudanya masih labil. Mengatasi masalah mental pemain menjadi pekerjaan berat baginya. Apalagi setelah menelan kekalahan telak dari Persipura Jayapura di kandang sendiri.
Jajang optimistis menghadapi Persiba sudah tidak lagi dibayangi kekalahan itu. Egi cs sudah dituntunnya melupakan trauma kekalahan telak tersebut. "Memang pemain muda bisa labil tapi sudah kita atasi," pungkas Jajang.
Baca Juga :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011
PELUANG USAHA :
