LIGA INDONESIA,- Ketua Komisi Bidang Olahraga dan Hukum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Timbul Thomas Lubis, mengatakan sampai saat ini FIFA belum mengeluarkan keputusan terkait Kongres 78 peserta PSSI di Pekanbaru, Riau, 26 Maret lalu. Timbul memperkirakan Badan Sepak Bola Dunia tersebut akan mengeluarkan keputusannya pekan depan.
“FIFA tidak gampang mengeluarkan keputusannya karena harus diambil secara kolektif melalui rapat Komite Eksekutif FIFA atau Komite Darurat FIFA. Kemungkinan, (keputusannya) minggu depan” kata Timbul, Rabu (30/3).
Timbul menjelaskan bahwa berdasarkan jadwal FIFA, rapat Komite Eksekutif paling dekat akan digelar akhir Mei mendatang. Sedangkan rapat Komite Darurat yang anggotanya belasan itu hanya akan bersidang jika Presiden FIFA mengundang mereka. Jadi butuh waktu, dan tidak bisa segera. Apalagi anggota Komite Darurat FIFA tersebar di berbagai negara.
Menurut Timbul, Federasi yang kini berada dibawah pimpinan Presiden Seep Blatter itu masih terus mengumpulkan data-datanya. Untuk itu, kubu pro pembaharuan PSSI terus berkorespondensi dengan FIFA. “Kami mengirimkan hasil kongres di Pekanbaru, pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, serta jadwal persiapan Komite Pemilihan menggelar Kongres Pemilihan Ketua Umum PSSI,” terang Timbul.
Mantan pemain tim nasional yang cukup aktif mendukung kubu pro pembaharuan, Bob Hippy, menambahkan Komite Pemilihan yang dipimpin Harbiansyah Hanafiah mulai membuka pendaftaran untuk calon Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Komite Eksekutif PSSI periode 2011-2015. Pendaftaran dibuka di sekretariat di Jalan Purnawarman No 2 Jakarta, selama tujuh hari, 29 Maret – 5 April.
Setelah pendaftaran, satu minggu selanjutnya akan dilakukan verifikasi. Nama-nama calon yang lolos akan diumumkan kemudian. Apabila ada pihak yang tidak terima keputusan Komite Pemilihan bisa diadukan ke Komite Banding. Komite ini memiliki waktu seminggu untuk mempelajari banding dan memutuskan.
Bob memastikan langkah yang diambil kubu pro pembaharuan selama ini selalu memegang aturan Statuta FIFA. “Agar langkah kita tidak ada yang menyalahi statuta FIFA, kami terus berkonsultasi dengan konsultan di luar negeri,” ujarnya.
(tempo)
Baca Juga :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» KLASEMEN dan TOP SKOR LIGA PRIMER INDONESIA 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011
PELUANG USAHA :