Persijap Jepara Berharap Persipura Antiklimaks

LIGA INDONESIA,- Persijap Jepara akan memanfaatkan euforia tim tuan rumah Persipura dalam duel di Jayapura dalam lanjutan Superliga Indonesia, Kamis (10/3). Kemenangan telak 6-1 Persipura atas Arema Indonesia membuat kebanggan tersendiri bagi Boaz Solossa dkk.

"Mereka masih bereuforia dengan kemenangan itu. Kami akan manfaatkan untuk membidik poin dan mencoba menahan imbang. Harapannya, Persipura bermain antiklimaks," kata Wakil Sekretaris Persijap Nur Jamil usai sesi coba lapangan, Rabu (9/3) pagi.

Secara psikis, kekalahan 3-1 dari Persiwa di laga sebelumnya sudah dilupakan Evaldo cs. Laskar Kalinyamat tengah berkonsentrasi tinggi menatap laga berat kontra Tim Mutiara Hitam. Di klasemen sementara, tim yang diarsiteki Jacksen F. Tiago tersebut masih kokoh di puncak klasemen, sedangkan Boaz dengan tambahan trigolnya menjadi topskor sementara dengan 19 gol.

Pada putaran pertama lalu, Persijap harus mengakui keunggulan Persipura dengan skor 3-1. Dua gol di antaranya dilesakkan Boaz. Kelincahan Boaz menjadi perhatian tersendiri barisan pertahanan yang kembali diperkuat Evaldo Silva setelah melakoni hukuman akumulasi kartu kuning.

Sisi lainnya, Jamil menambahkan, permukaan lapangan Stadion Mandala, sedikit bergelombang dan keras. Berbeda jauh dibanding dengan home base Skuad Merah-Merah Stadion Gelora Bumi Kartini. Semua pemain dalam kondisi fit dan turun full team. Suimin Diharja bisa meracik pasukannya sesuai strategi dan situasi terakhir di lapangan.

"Sesi uji lapangan ini, anak-anak bermain game untuk adaptasi dengan permukaan lapangan. Laju bola cukup kencang dan itu harus diantisipasi," tambahnya.

Di laga yang menarik ini, ada sisi yang lebih menarik, yakni kembalinya Beto Goncalves ke ranah Papua bertemu dengan klub yang telah membesarkan namanya di pentas sepakbola Indonesia.

Melalui Jamil, Beto menandaskan, dia akan bermain profesional dan ingin membuktikan kepada Persipuramania bahwa dia belum habis. Langkah pembuktian bomber berusia 30 tahun ini akan tersaji dalam duel tersebut. Karakter Beto tentu saja sudah sangat dipahami Jacksen Tiago untuk menyiapkan strategi meredam di area 16 meter. Benteng pertahanan Bio Pauline dkk juga sudah paham akselerasi sang bomber yang didatangkan ke Persijap di paruh kedua musim 2010/11.

"Saya berharap, anak-anak bisa menikmati pertandingan, ini yang penting. Mereka (Persipura) tim bagus dengan segala kualitas tim serta individu pemainnya. Kami juga termotivasi memperbaiki peringkat saat ini," imbuh Jamil.
(goal)

Persijap Jepara Berharap Persipura Antiklimaks

Client