LIGA INDONESIA,- Meski musim lalu Arema Indonesia sebagai satu-satunya tim yang berhasil mengalahkan Persiwa di kandangnya, catatan manis itu tampaknya sulit untuk kembali diulang Chmelo Roman dkk saat menghadapi Persiwa di Stadion Wamena, malam ini.
Selain kondisi tim Arema yang kini beda jauh dengan musim lalu, tim tamu juga sudah banyak melakukan perubahan. Sehingga pemain Arema memilih tidak mau bernostalgia dengan kemenangan musim lalu itu.
“Sekarang suasana berbeda dengan musim lalu, Arema dengan pelatih baru, Persiwa juga dengan pelatih baru, semua berbeda. Musim lalu, saat Arema beratnding disini kondisinya beda dengan pertandingan besok,” ungkap Chmelo Roman.
Kondisi yang dimaksud gelandang Arema ini musim lalu adalah saat Persiwa tengah mendapat sorotan dari Komdis. Kala itu, Persiwa baru saja bermasalah dari Persisam sehingga dipantau langsung oleh BLI yang datang ke Wamena.
“Untuk besok saya tidak tahu, lihat nanti. Yang pasti kondisi lapangan dan cuaca dingin masih tetap sama. Kita main malam tapi lampu tidak cukup terang,” ungkap Roman yang menyumbang satu gol dari kemenangan Arema 2-0 di Wamena musim lalu.
“Saya akan coba terus untuk cetak gol. Tapi untuk pertandingan besok, sepertinya kita tidak bisa enjoy dengan kondisi tim Arema saat ini,” sambung gelandang Arema asal Slovakia ini menyoalkan adanya keterlambatan gaji.
Menurutnya dengan adanya persoalan gaji ini tampaknya akan membuat penampilan Arema sulit untuk maksimal. Kondisi inilah yang membuat motivasi untuk menang seperti musim lalu menurun.
Tak hanya persoalan gaji telat yang kini dipikirkan pemain dan pelatih Arema. Tim yang akan menghadapi Persiwa Wamena ini ternyata juga dibayangi kemungkinan tim Singo Edan bubar. Menyusul belum adanya kejelasan perihal nasib Arema kedepan.
Bayang-bayang tim Arema bubar ini sebenarnya sudah menjadi isu yang lagi hangat dibicarakan banyak pihak. Termasuk sebelum tim Arema akhirnya memutuskan untuk berangkat ke Wamena, salah satu opsi kabarnya adalah bubar jika pemain mogok.
Ancaman bubar itulah yang sempat jadi pembahasan sebelum tim Arema memulai latihan di Stadion Pendidikan, kemarin sore. Pemain dihantui masa depan yang tak jelas jika tim Arema ternyata akhirnya bubar pasca laga away di Papua. Sehingga tuntutan untuk tampil fight saat menghadapi Persiwa ditanggapi dingin sebagian pemain Arema. Lantaran mereka berfikir jika ada sesuatu dengan mereka, semisal cedera, tidak ada yang bertanggungjawab jika tim Arema benar-benar bubar.
Meski sebenarnya tidak mudah untuk tim seperti Arema bubar begitu saja, bayangan itu sudah ada di benak pemain. Apalagi hingga saat ini, belum ada kejelasan perihal kondisi keuangan tim Arema yang sudah menunda tiga kali gaji pemain.
“Soal peluang Arema besok, saya tidak tahu lagi, yang pasti kita akan berusaha tampil maksimal. Meski kita sebenarnya tidak bisa mebohongi perasaan kita. Jujur kita ingin cepat pulang kembali ke Malang, biar tahu nasib kita ini, terus atau selesai. Sampai sekarang kita belum tahu bagaimana Arema kedepan,” ungkap Zulkifli, bek Arema.
(bua/jon/jpnn)
Baca Juga :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» KLASEMEN dan TOP SKOR LIGA PRIMER INDONESIA 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011
PELUANG USAHA :
Home » Arema Indonesia » Arema Sulit Ulangi Sejarah Hadapi Persiwa