LIGA INDONESIA,- Persija Jakarta belum juga keluar dari krisis identitas. Masalah non teknis tersebut dikhawatirkan berlanjut saat klub berjuluk Macan Kemayoran dijamu Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Minggu (10/4/2011).
Macan Kemayoran seperti kehilangan karakter pada dua laga kandang terakhir mereka. Bambang ’Bepe’ Pamungkas dkk frustrasi saat gagal menembus barisan pertahanan lawan. Pelatih Persija Rahmad ’RD’ Darmawan mengungkapkan, evaluasi menyeluruh dua kandang terakhir sudah dilakukan.
Hasilnya, pemain belum bisa menemukan kembali karakter bermainnya. Mereka tetap terburu-buru dalam memainkan taktik dan strategi. ”Persija sedang mencari formulasi ideal. Evaluasi sudah dilakukan. Kami masih memainkan bola dengan terburu-buru. Hal itu makin kuat saat gagal menembus pertahanan lawan,” ungkap RD, Jumat (8/4/2011).
Problem Persija berawal dari kegagalan away kontra Persijap Jepara. Macan Kemayoran takluk 1-4 dari Persijap. Rencana mengubah formulasi permainan berantakan setelah ditahan imbang 1-1 oleh Persipura Jayapura.
Klub idola suporter Jakmania ini gagal mengantisipasi perubahan permainan skuad Mutiara Hitam, julukan Persipura. Puncak masalah saat menjamu Persiwa Wamena yang berakhir imbang tanpa gol, tengah pekan lalu.
”Kami membutuhkan keseimbangan saat menyerang dan bertahan. Sore ini (kemarin), kami akan melakukan simulasi khusus dalam latihan untuk menghadapi Arema,” ungkap eks arsitek Sriwijaya FC (SFC) itu.
Bepe dkk sudah berada di Malang sejak kemarin pagi. Efek kegagalan meraih nilai maksimal pada tiga laga terakhir harus ditebus mahal. Peluang juara Macan Kemayoran mengecil. Mereka tercecer di urutan tiga dengan nilai 34 dari 19 laga.
Persija juga terpaut satu angka di bawah runner-up Semen Padang yang sudah menjalani 19 laga. Jurang angka dengan pimpinan klasemen Mutiara Hitam juga semakin lebar. Padahal, kunci Persija sebenarnya saat menjamu Persipura.
”Kami harus mengembalikan karakter bermain tim. Sikap terburu-buru di lapangan sudah menghapus semuanya. Tapi, kami sedikit dimudahkan dengan kondisi pemain. Kami bisa full team saat menghadapi Arema,” cetus RD.
Sementara itu, Jakmania minta maaf atas beberapa insiden yang muncul pada dua home terakhir Persija. Beberapa oknum Jakmania sebelumnya melakukan perusakan fasilitas umum milik Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan pos Polisi.
”Kami minta maaf atas beberapa kejadian yang muncul. Mereka yang melakukan perusakan adalah simpatisan Jakmania liar atau tidak dikoordinir sebelumnya. Kami akan berusaha mengganti semua kerusakan yang ada. Untuk suporter yang meninggal, itu murni kecelakaan lalu lintas,” tandas Ketum Jakmania Larico Ranggamone.
Baca Juga :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» KLASEMEN dan TOP SKOR LIGA PRIMER INDONESIA 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011
PELUANG USAHA :
Home » Persija Jakarta » Hadapi Arema, RD Berharap Karakter Persija Kembali