Rencana Uji Coba Persipura vs Tampines Rovers Berantakan

LIGA INDONESIA,-  Persiapan maksimal Persipura Jayapura menuju perempat final Piala AFC 2011 terancam tak lengkap. Sebab agenda uji coba internasional yang dicanangkan manajemen klub berjuluk Mutiara Hitam mengambang.

Persipura yang siap menuju Singapura seusai Lebaran untuk melakoni laga uji tanding terkendala jadwal. Klub elite SLeague, Tampines Rovers yang akan jadi lawan tanding Persipura hanya mau meladeni Bio Paulie Pierre dkk setelah 8 September mendatang. Jadwal itu tentu tak mungkin disetujui Persipura sebablaga skuad Mutiara Hitam pada leg pertama perempat final lima hari selepas tanggal itu. Jadi Persipura pun tak mungkin menyetujui rencana tersebut.

”Tampines baru bisa main untuk uji coba jika dilaksanakan di atas 8 September. Itu jelas tidak mungkin, karena kami sudah melaksanakan pertandingan leg pertama perempat final pada 13 September. Jadi waktunya sangat mepet,” kata Pelatih Persipura Jacksen F Tiago, kemarin.

Jacksen mengatakan, agenda uji coba hanya akan dilakukan pasukannya sebelum 8 September. Selepas tanggal itu Bio Pauline dkk sudah harus fokus menghadapi wakil Irak Arbil SC yang akan mereka jamu di Stadion Mandala, Jayapura.

”Sebenarnya kami juga tidak mempermasalahkan jika uji coba dengan tim kuat Indonesia Super League (ISL), seperti Persija Jakarta atau Arema Indonesia. Namun mereka juga tidak bisa karena sedang puasa,” lanjut pria asal Brasil yang sudah 16 tahun berkarier di Indonesia ini.

Eks arsitek Persitara Jakarta Utara itu sebenarnya ingin anak asuhnya mendapat lawan uji coba dengan kualitas sepadan. Sebab laga pemanasan dengan lawan spesifikasi itu akan membuat Jacksen memudahkan melakukan evaluasi. Apalagi sejak ISL usai pada pertengahan Juni, Persipura otomatis tanpa laga berbobot lagi.

Pilihan mendatangi markas Tampines untuk uji coba sebenarnya tepat. Sebab klub yang kini dilatih Steven Tan itu mewakili Singapura di Piala AFC 2011. Klub berjuluk The Stags itu lolos dari fase grup, tapi disingkirkan calon lawan Persipura, Arbil.

”Kami sebenarnya bisa melakukan uji coba dengan sesama tim asal Papua seperti Persiwa Wamena atau Persidafon Dafonsoro. Namun kami ingin lawan yang benar-benar tangguh karena akan menjadi ukuran bagi kami,” cetus Jacksen.

Kesiapan Mutiara Hitam harus maksimal. Sebab Arbil bukan tim yang mudah dikalahkan. Pada saat melakoni laga penyisihan di Grup E, Arbil sukses jadi juara pool dengan catatan tak pernah kalah. Enam kali main, klub yang berdiri sejak 1968 itu empat kali menang.

Produktivitasnya juga bagus yaitu plus 13 gol dengan rincian memasukkan 17 dan kemasukan hanya empat. Arbil sempat menang 5-0 dan 3-0 di kandang Al Arouba (Oman) serta AL Karamah (Suriah). Lalu di babak 16 besar menyingkirkan Tampines, 1-0 di kandangnya, Stadion Franso Hariri. (sindo)