Nurdin Halid Siap Untuk Mengundurkan Diri Dari PSSI

Diposkan oleh Unknown on 14 August 2010

Bila Gagal Raih Emas Dalam SEA GAMES 2011 Di Indonesia

Liga Indonesia,-  Sepak bola Indonesia bukan lagi kekuatan utama di Asia Tenggara. Salah satu buktinya adalah kegagalan pasukan Merah Putih menjadi juara SEA Games lebih dari satu dekade terakhir. Setelah meraih emas pada SEA Games 1991 di Manila, timnas Indonesia tak pernah lagi menjadi yang terbaik di Asia Tenggara.

Akankan keterpurukan itu berlanjut di SEA Games 2011 yang dihelat di kandang sendiri ? Berbagai cara ditempuh PSSI untuk membentuk skuad yang tangguh. Salah satunya adalah menggaet pelatih asal Austria Alfred Riedl.

Pemerintah pun tidak tinggal diam. Untuk kali pertama pemerintah mengucurkan bantuan lewat APBN kepada PSSI sebesar Rp 20 miliar. Harapannya, Indonesia bisa meraih medali emas sepak bola SEA Games 2011.

''Saya rasa, tidak ada alasan lagi untuk tidak meraih medali emas di SEA Games tahun depan,'' kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng saat bertemu dengan jajaran pengurus PSSI dan Badan Timnas Nasional (BTN) di Jakarta kemarin (13/8).

Menurut Menpora, pertemuan itu membahas banyak hal. Mulai progres tindak lanjut Kongres Sepak Bola Nasional (KSN) 2010 hingga persoalan rencana naturalisasi pemain.

Menjawab tantangan Menpora, Ketua Umum PSSI Nurdin Halid siap mundur jika Indonesia gagal meraih emas SEA Games 2011. ''Fokus kami adalah bagaimana meraih medali emas SEA Games 2011. Pemerintah sudah kasih bantuan. Meski ada faktor luck juga, tapi jika sampai gagal meraih medali emas, ya kasih kesempatan lah kepada orang lain," kata Nurdin.

''Jika itu yang terjadi, ini bukan masalah kemampuan lagi. Tapi, garis tangan yang sudah tidak cocok,'' sambung Nurdin.

Mantan terpidana kasus korupsi itu sangat menghargai dan berterima kasih terhadap upaya pemerintah yang sudah mengucurkan bantuan untuk timnas. Pun upaya-upaya lain untuk memajukan pembinaan sepak bola di tanah air.

''Pemerintah sudah melakukan apa saja agar timnas kembali berjaya. Jika gagal, semua harus melakukan reformasi dan harus tahu diri. Mungkin nanti ada orang yang lebih kompeten,'' kata Nurdin.

Menurut dia, PSSI sudah melakukan banyak terobosan untuk membentuk timnas yang tangguh. Salah satunya, menerapkan sport science dalam tiga hal. Yakni, gizi, skill, dan mental para pemain. ''Kami juga merestrukturisasi total sumber daya manusia di BTN,'' ungkapnya.  (ali/jawapos)