LIGA INDONESIA,- Wacana menggulirkan liga sepak bola baru di Indonesia makin mengkristal. Sebagai penyelenggara, saat ini sudah dibentuk PT Liga Primer Indonesia (LPI) yang 100 persen sahamnya dimiliki klub. Selain PT LPI, ada sebuah konsorsium yang beranggotakan beberapa pengusaha papan atas Indonesia yang akan ''mem-backup" pergelaran LPI.
Untuk mematangkan pelaksanaan, rencananya, sore ini ada pertemuan di Jakarta yang melibatkan semua pihak terkait. ''Kami tegaskan, ini bukan liga tandingan, tapi liga sepak bola baru di Indonesia,'' kata salah seorang anggota tim perumus LPI yang enggan disebutkan namanya.
Menurut dia, pelaksanaan liga baru tersebut sebelumnya diberitahukan dan dikoordinasikan dengan PSSI. ''Nanti klub peserta tetap bernaung di bawah PSSI. Jadi, tidak ada aturan AFC atau FIFA yang dilanggar," jelasnya. Dia mengklaim, saat ini ada 21 klub yang memberikan respons positif terhadap rencana pelaksanaan liga baru di Indonesia itu. Mereka adalah 12 klub ISL dan sembilan klub Divisi Utama.
Hal tersebut sekaligus menangkis pernyataan Presiden Direktur PT Liga Indonesia (LI) Andi Darussalam Tabussala. Dia mengungkapkan bahwa kompetisi sepak bola yang tidak diselenggarakan PSSI otomatis tidak akan diakui AFC maupun FIFA. Sebab, itu bertentangan dengan Statuta PSSI atau Statuta FIFA. Pasal 70, 81, dan 85 Statuta PSSI memuat penjelasan tentang kompetisi-kompetisi PSSI serta aturan dan sanksi atas pelanggaran-pelanggaran. Tiga pasal yang terkait dengan kompetisi dalam Statuta PSSI tersebut sesuai dengan artikel 80 pada FIFA Statutes.
''Pak Andi Darussalam berhak bicara seperti itu. Yang pasti, kami juga tidak gegabah dalam membuat rencana tersebut. Semua kami pertimbangkan dengan cermat. Pak Andi juga sudah tahu kok tentang rencana liga baru tersebut,'' paparnya.
Sumber koran ini mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat PT LPI akan melaporkan rencana pelaksanaan liga primer ke PSSI dan akan diajak serta dalam kepengurusan. Bagaimana jika PSSI menolak liga baru tersebut? ''Jika ditolak, kami akan melapor ke AFC dan FIFA. Sebab, kami juga mengacu pada garis-garis AFC dan FIFA. Presiden FIFA Sepp Blatter juga sudah menerima buku putih sepak bola Indonesia yang kami kirim,'' terangnya.
Kabarnya, dalam rencana pengadaan liga baru tersebut, konsorsium yang di dalamnya terdapat nama bos Medco Group Arifin Panigoro itu sudah menyiapkan modal besar. Berdasar informasi yang diterima koran ini, klub-klub peserta akan diberi "modal awal" sekitar Rp 20 miliar. (ali/c12/ko/jpnn)
Baca Juga :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011
PELUANG USAHA :