LIGA INDONESIA,- Pengurus inti PSSI periode 2011–2015 yang baru saja terpilih melakukan rapat pertama, kemarin. Ketua Umum (Ketum) PSSI yang baru Djohar Arifin Husin pun memberikan jaminan untuk tim nasional (timnas) Indonesia di Pra-Piala Dunia (PPD) 2014.Persiapan skuad senior Merah Putih sempat terguncang karena ketiadaan dana. Laga di PPD kontra Turkmenistan pada babak kedua Zona Asia terancam tak dapat dijalani Bambang ’Bepe’ Pamungkas dkk. Namun pertandingan yang akan terlaksana pada Minggu (24/7) dan Kamis (28/7) dapat jaminan dari ketum PSSI baru. Bepe dkk akan dikumpulkan untuk melakoni persiapan pada Rabu (13/7).
”Kami pastikan timnas senior akan tetap bertanding melawan Turkmenistan. Kami memanggil mereka berkumpul pada Rabu (13/7) dan Selasa (20/7) akan berangkat ke Turkmenistan,” kata Djohar.
Keputusan itu disebutkan Djohar seusai rapat dengan Badan Tim Nasional (BTN) serta anggota Komite Eksekutif (Exco), kemarin. Pria asal Medan ini menyebut persiapan timnas ke PPD sangat mendesak.
”Kami mengerti mereka (timnas) belum latihan dan baru akan berlatih mulai Kamis (14/7). Walau persiapannya kurang, kami berharap timnas bisa maksimal,” lanjut Djohar, yang didampingi Wakil Ketum Farid Rachman.
Soal struktur pelatih timnas, Alfred Riedl tetap sebagai head coach. Arsitek asal Austria ini akan mendapat bantuan Rahmad ’RD’ Darmawan sebagai asisten pemain. Tapi, untuk skuad muda Merah Putih dan semua itu sesuai keputusan Satlak Prima. Untuk dana timnas senior, Djohar mengakui sudah memiliki solusi.
Kerja sama antara PSSI dan beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang kesepakatannya sempat tertunda, jadi penyuplai kiprah Bepe dkk. Kabarnya dana itu mencapai Rp 9 miliar.
”Tapi mengenai kebutuhan dana khusus untuk timnas di PPD akan disusun sesegera mungkin bersama BTN dan Pak Bob Hippy. Beliau adalah Exco untuk koordinator timnas. Timnas PPD akan mengandalkan dana bantuan dari BUMN. Posisi saldo keuangan di PSSI saat ini kosong,” lanjutnya.
Persiapan timnas U-23 yang diproyeksi ke SEA Games (SEAG) 2011, menurut Djohar, akan disusun bersama BTN dan Satlak Prima. Pada rapat pertama pengurus inti PSSI yang baru terpilih akhir pekan lalu juga membahas laporan kepengurusan PSSI selama ini serta dari Badan Liga Indonesia Amatir (BLAI) plus PT Liga Indonesia (Liga).
Pada rapat ini, hanya satu anggota Exco yang absen yaitu La Nyalla Mattalitti. Pria asal Surabaya itu tidak hadir karena sedang berobat ke Singapura. Selain menunjuk Bob Hippy menjadi Exco untuk koordinator timnas, anggota Exco lainnya Sihar Sitorus juga mendapatkan penunjukan sementara. Pemilik klub anggota Divisi Utama Liga Indonesia (Ligina) Pro Titan ini akan jadi koordinator BLAI dan Liga.
Selain melakukan koordinasi awal, rencana PSSI di bawah Djohar selanjutnya adalah melakukan audit keuangan pengurus lama. Sayang pria yang pernah jadi pemain PSMS Medan ini belum menjelaskan secara detail.
”Ini bukan mencari kesalahan dari sebelumnya. Tapi kami ingin mulai dari nol karena ingin transparan dan juga menginginkan kepercayaan,” cetus Djohar.
Untuk dua anggota Exco PSSI sekarang ada dua nama yang harus melepaskan jabatan terakhirnya di pengurus provinsi (pengprov). La Nyalla Mattalliti adalah Ketua Pengprov PSSI Jawa Timur (Jatim) dan Toni Apriliani merupakan Ketua Pengprov Jawa Barat (Jabar). Lalu untuk calon sekretari jenderal (sekjen), Djohar masih akan membahas pada rapat PSSI selanjutnya. (sindo)
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INDONESIA 2010 - 2011
» KLASEMEN dan TOP SKOR LIGA PRIMER INDONESIA 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010 - 2011
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010 - 2011.
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA PERANCIS 2010 - 2011.
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA BELANDA 2010 - 2011.
